Something I want, I Must do it!

Jumat, 09 Juni 2017

Masjid Luar Batang

Masjid Luar Batang

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Tentu teman-teman readers tahu mengenai kata Luar Batang bukan? Yaps benar! Itu adalah kampung yang terkenal akan di gusur oleh Mantan Gubernur DKI Jakarta yang biasa kita sebut dengan Pak Ahok namun gagal direalisasikan. Kenapa? Googling aja gih. Hahaha tidak ada pembahasan politik di blog saya 😎 (mungkin belum akan ada) Hahaha

Masjid ini berada di kampung Luar Batang, Jakarta Utara.

Dulu kampung ini diberi nama Luar Batang karena pada masa Habib Sayid Husein yang seorang penyebar agama Islam berilmu tinggi, ketika beliau meninggal dan akan dimakamkan di daerah Tanah Abang, mayatnya tidak ada atau menghilang atau keluar dari kurung batang (keranda mayat) dan konon, sudah tiga kali diupayakan tetap saja  ditemukan di tempat pemakamannya sekarang. Maka dari itu kampung ini dinamakan luar batang (keluar dari kurung batang)

Serem ya?

Saya menulis ini juga merasa seram sekali. Hih

Masjid Luar Batang di bangun pada tahun 1756 ketika wafatnya ulama yang diyakini sebagai keturunan Nabi Muhammad SAW ini bernama lengkap Sayid Husein bin Abu bakar bin Abdullah al-Aydris.

Posisi makam Habieb Husein sekarang ada di dalam masjid, yang tadinya berada di area masjid Luar Batang karena faktor pengembangan masjid.

Masjid Luar Batang memiliki 2 menara tinggi bak pendamping masjid ini. Sehingga ketika kita berada di daerah Luar Batang akan melihat menara megah nan kokoh untuk kita selami sejarahnya.

Masjid ini saya kunjungi pada Ramadhan ke- 11 . Awal menginjak Masjid ini saya merasa seram-seram gimana gitu, karena mungkin adanya makam di dalam masjid (makam diberikan kamar).

Dan ternyata banyak orang-orang dari luar kota bahkan luar negeri seperti Muslim Tionghoa, Eropa yang berkunjung ke masjid ini dengan tujuan Ziarah.

Ketika saya masuk ke masjid ini ada yang menegur saya untuk memasukan sandal saya ke tepi bawah pagar yang berada di teras masjid. Kenapa? Kata Bapaknya sering banyak sendal yang hilang. Walaaaahh saya jadi hati-hati sekali dengan barang-barang saya jadinya.

Kemudian setelah berkunjung sayapun keluar dari gerbang Masjid ini dan ternyata banyak ibu-ibu dengan anaknya meminta uang kepada pengunjung yang telah keluar dari masjid. Dan jika salah satu diantara mereka dikasihkan uang, maka seluruhnya harus dikasih juga. Dan mau tau bagaimana respon saya yang pertama kali tau itu?

😩

Maka kudu siap-siap uang receh ya guys 😅

Miris banget dengan keadaan mereka, jika pengunjung tidak memberikan respon kepada mereka, mereka akan memaki dan menghujat kepada pengunjung tersebut. Astagfirullah..

Ya, itu adalah sharing mengenai perjalanan saya di Masjid (kata teman saya) tertua di wilayah Jakarta 😅 maaf gak berani buat statement karena gak kroscek. Hehe semoga teman-teman dapat mengambil yang baiknya. Aamiin

Kalau kata Papah saya, "kalo kita sering main ke masjid, nanti jodohnya juga suka ke masjid." Aamiin .

😅😅😅

Dah.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

#30DWCJilid6 #Squad6 #day23

0 komentar:

© Rully nuR Rahim, AllRightsReserved.

Designed by ScreenWritersArena