Something I want, I Must do it!

Selasa, 14 Mei 2019

Aku Ingin Sembuh

Hallo, aku yang ingin sembuh 😊

Yes, aku bisa kembali pada tulisan ini. Gak mudang memang, tapi sesekali bisa dicoba untuk sembuh..

Sekarang aku mau tanya ya, kamu tau gak obat di dunia ini itu cuma kamu.. Ya, bukan gitu sih yang ku maksud, hanya saja ingin beritahu dirimu bahwa kamu itu sebenarnya ada dalam setiap perhatianku. uuuuuw pasti pembaca bilang itu "kamu" padahal yang ku maksud adalah diriku.

Diriku akhir-akhir ini sering kali melihat kegamangan dan ketidak jelasan dalam unsur kehidupan. Astagfirullah.. pikiranku cepat-cepat ku delete dan reset ulang dengan berulang. But it's real life.. maksudku bukan penyoal takdir yang sifatnya gaib. Namun hal yang mendasar dan bisa didiskusikan namun berujung kekecewaan. duh ya, kalau bicara soal kecewa gak ada habisnya. Ya tidak terlepas kalo diriku juga sempat mengecewakan. Mungkin itu balasan dari sikapku yang acuh.

Aku ingin sembuh,
ku fikir cocok untuk tulisan ini.

Sembuh dari fikiran negatif yang masuk,
Sembuh dari malasnya aktivitas,
Sembuh dari penyoal cinta.

Yang terakhir amat berat dan ku bisa bilang tak kunjung sembuh.

Belajar mencinta atau dicinta sulit gak?
Hal ini belum bisa ku jawab
Mungkin kan terjawab jika ada yang ijin untuk mengijab

Hai wanita,
Kukuhkan hatimu di atas agamamu,
Bukan mengukuhkan di atas nama cinta, yaah nanti di senggol gombal udah doyong (jatuh)

Hai pria,
Jangan kau sampahkan kata2 di telinga wanita, Belum berani menge-Sah, wanita sudah melemah, lalu kau keluarkan petuah "ah wanita sukanya baper sajah"

Di sekelilingku sedikit ada wanita yang mendahului tuk mencinta, sekali ia terjatuh pasti itu gara2 si pria.

Entah dengan berusaha mendekat,
Perhatian yang terlihat,
Ucapan janji tak bertanggungjawab,
Hingga kode usang remang-remang tak bergemang lama terus tak berucap "sayang"

uuuuuh penantian seorang wanita begitu lemah

Bukan aku menyalahkan, hanya saja untuk menyadarkan. Pilihan mu wahai wanita,
"apakah ingin menjadi wanita gampangan?"
dan kau pria
"apakah ingin menjadi pria munafikun?" hehe

Tak usah mengaku alim jika tidak bisa mengintrol diri. Semua tahu kalau kau hanya manusia biasa yang memiliki sahwat. Apa daya aku yg sudah menutup aurat tetap disalahkan niat.

Saling mengetahui dan menghargai saja. fear to fear. Niatmu akan dibawa kemana? bilang saja kan dijawab. Kalo salah niat silahkan saja tuk meninggalkan. 

Selamat bermetamorfosis antara hati dan logikamu. Semoga senantiasa kamu menjadi lebih baik dan berani tuk bilang. 
bye wanita ku kan jaga diriku untuk kita bertemu dalam keadaan yg siap dan baik. 


Salam dariku untuk pria yang suka ganggu.
Read More

© Rully nuR Rahim, AllRightsReserved.

Designed by ScreenWritersArena